Operator telekomunikasi seluler Bakrie Telecom (BTel) telah menerapkan satu jenis tarif untuk semua layanan Esia baik itu tarif percakapan telepon, SMS, telepon internasional, nada sambung, maupun internet, yakni sebesar Rp 1,-.
Untuk panggilan telepon ke sesama Esia, pelanggan akan dikenakan tarif sebesar Rp 1,- per detik. Adapun panggilan ke luar kota, tarif tersebut menggunakan kode akses 01010. Untuk tarif Rp 1,- per detik untuk percakapan telepon ke operator GSM lokal (off-net) harus melakukan proses registrasi terlebih dahulu. Tarif Rp 1,- diterapkan hingga 10 menit pertama yang dihitung akumulatif hari itu, dan berikutnya, tarif yang berlaku adalah Rp 5,- per detik.
Tarif Rp 1,- per detik akan diterapkan untuk tujuan 10 negara tujuan yaitu: Brunei, Kanada, China, Hongkong, Korea Selatan, Malaysia, India, Singapura, Thailand, dan Amerika, dan untuk menikmati ini sama seperti tarif percakapan ke operator GSM lokal yaitu harus melakukan registrasi terlebih dahulu. Tarif internasional Rp 1,- per detik itu juga berlaku selama 10 menit pertama hari itu dan selanjutnya berlaku tarif Rp 599/menit. Registrasi layanan Rp 1 untuk percakapan ke GSM Lokal atau Internasional dapat dilakukan dengan biaya Rp 3.000,- dan info dapat diperoleh pelanggan dengan mengirimkan SMS INFO ke 511.
Tarif SMS dari Esia ke semua operator juga akan tetap dikenakan tarif sebesar Rp 1 per karakter. Tak hanya itu, tarif serba Rp 1 juga diterapkan untuk layanan lain. Pelanggan baru Esia akan mendapat tarif akses internet sebesar Rp 1,- per 2 kb
Semua tarif yang disebutkan di atas adalah tarif sebelum PPN
Bila memperhatikan perubahan tarif ini menurut Amws, hal ini malah telah terjadi kenaikan tarif karena bila sebelumnya biaya percakapan ke sesama Esia Rp 50,- (Rp. 55,- include PPN) per menit maka sekarang menjadi Rp, 1 x 60 = Rp. 60,- permenit (Rp. 66,- include PPN) belum ditambah biaya Registrasi Rp. 3.000,- perhari
Untuk panggilan telepon ke sesama Esia, pelanggan akan dikenakan tarif sebesar Rp 1,- per detik. Adapun panggilan ke luar kota, tarif tersebut menggunakan kode akses 01010. Untuk tarif Rp 1,- per detik untuk percakapan telepon ke operator GSM lokal (off-net) harus melakukan proses registrasi terlebih dahulu. Tarif Rp 1,- diterapkan hingga 10 menit pertama yang dihitung akumulatif hari itu, dan berikutnya, tarif yang berlaku adalah Rp 5,- per detik.
Tarif Rp 1,- per detik akan diterapkan untuk tujuan 10 negara tujuan yaitu: Brunei, Kanada, China, Hongkong, Korea Selatan, Malaysia, India, Singapura, Thailand, dan Amerika, dan untuk menikmati ini sama seperti tarif percakapan ke operator GSM lokal yaitu harus melakukan registrasi terlebih dahulu. Tarif internasional Rp 1,- per detik itu juga berlaku selama 10 menit pertama hari itu dan selanjutnya berlaku tarif Rp 599/menit. Registrasi layanan Rp 1 untuk percakapan ke GSM Lokal atau Internasional dapat dilakukan dengan biaya Rp 3.000,- dan info dapat diperoleh pelanggan dengan mengirimkan SMS INFO ke 511.
Tarif SMS dari Esia ke semua operator juga akan tetap dikenakan tarif sebesar Rp 1 per karakter. Tak hanya itu, tarif serba Rp 1 juga diterapkan untuk layanan lain. Pelanggan baru Esia akan mendapat tarif akses internet sebesar Rp 1,- per 2 kb
Semua tarif yang disebutkan di atas adalah tarif sebelum PPN
Bila memperhatikan perubahan tarif ini menurut Amws, hal ini malah telah terjadi kenaikan tarif karena bila sebelumnya biaya percakapan ke sesama Esia Rp 50,- (Rp. 55,- include PPN) per menit maka sekarang menjadi Rp, 1 x 60 = Rp. 60,- permenit (Rp. 66,- include PPN) belum ditambah biaya Registrasi Rp. 3.000,- perhari
11:16 PM | 0
comments | Read More