Seiring berkembangnya teknologi terutama teknologi di bidang seluler (telepon bergerak), disini Amws ingin mencoba menjelaskan beberapa teknologi yang telah ada saat ini. Teknologi itu antara lain :
1. AMPS
Ini mungkin teknologi pertama yang dipakai pada teknologi seluler. AMPS atau Advanced Mobile Phone Service adalah sistem analog selular yang pertama kali digunakan di Amerika Serikat dan akhirnya dipergunakan secara luas diaman hingga tahun 1997 sebanyak 72 Negara telah mempergunakan sistem ini untuk teknologi selulernya. Teknologi ini rawan untuk dilakukan cloning karena kurangnya proteksi penyadapan.
2. D-AMPS
Digital AMPS atau sering juga di sebut sebagai teknologi TDMA (Time division multiple access) adalah merupakan teknologi generasi ke 2 (2G) dari AMPS, dimana pada teknologi ini memungkinkan adanya beberapa user dalam 1 frequensi yang sama dimana hal ini tidak dimungkinkan pada teknologi AMPS. Teknologi ini setara dengan teknologi GSM.
3. CDMA
CDMA atau kependekan dari Code division multiple access adalah merupakan teknologi generasi ke 3 (3G) dari teknologi telepon seluler. CDMA adalah sebuah teknologi militer yang digunakan pertama kali pada Perang Dunia II oleh sekutu Inggris untuk menggagalkan usaha Jerman mengganggu transmisi mereka. Sekutu memutuskan untuk mentransmisikan tidak hanya pada satu frekuensi, namun pada beberapa frekuensi sehingga menyulitkan Jerman untuk menangkap sinyal yang lengkap. Sejak lahirnya CDMA telah banyak teknologi yang mempergunakan sistem ini salah satunya pada teknologi GPS
4. CDMA2000-1x
CDMA2000-1x adalah pengembangan dari teknologi CDMA dari segi data transfer. 1x berarti 1xRTT (Single-Carrier Radio Transmission Technology) atau 1 channel data frekuensi sebesar 1.25MHz data transfer. CDMA2000-1x sering disebut juga IMT Multi‑Carrier merupakan keluarga dari generasi ke 3 (3G)
5. EV-DO
EV-DO merupakan teknologi kelanjutan dari CDMA2000-1x. EV-DO atau Evolution-Data Optimized sering juga disebut Evolution-Data Only. Seperti istilahnya EV-DO merupakan interface data berkecepatan tinggi yang merupakan bagian dari teknologi 3G. Secara teknis teknologi ini mampu memtransfer data hingga 2.4 megabits per detik. Teknologi EV-DO dari kecepatan transfer data terbagi menjadi EV-DO Rev 0 (disebut EV-DO) mampu mentransfer data hingga 2.4 megabits per detik, EV-DO Rev A mampu mentransfer data hingga 3.1 meabits per detik dan EV-DO Rev B yang mampu memtransfer data hingga lebih dari 4.9 megabits per detik
6. GSM
GSM (Global System for Mobile Communications) merupakan standar yang umum dipakai pada teknologi seluler. GSM merupakan standar untuk komunikasi selular yang bersifat digital yang diperkenalkan pada pertengahan tahun 1991 dan dijadikan standar yang dipakai teknologi seluler di seluruh Eropa. GSM merupakan teknologi generasi ke 2 (2G)
7. GPRS
General Packet Radio Service adalah merupakan teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat dibandingkan dengan penggunaan teknologi Circuit Switch Data atau CSD. GPRS merupakan bagian dari teknologi GSM yang lebih mefokuskan pada data transfer. GPRS merupakan bagian dari generasi 2.5 (2.5 G)
8. EDGE
Teknologi EDGE merupakan teknologi evolusi dari GSM/GPRS. EDGE atau kependekan dari Enhanced Data rates for GSM dikembangkan untuk meningkatkan transmisi data. Bila pada teknologi GPRS hanya menawarkan kecepatan data transfer sebesar 115 kbps, pada EDGE secara teori mampu memberikan kecepatan data hingga 473,6 kbps atau tiga klai lipat dari teknologi GPRS.
9. HSDPA
Seiring dengen perkembangan 3G, dimulailah teknologi HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) yaitu teknologi generasi 3.5, dimana pada teknologi ini dimungkinkan transfer data hingga 3,6 Mbps.
10. Long Term Evolution (LTE)/4G
Saat ini mungkin 4G adalah merupakan generasi terakhir dari teknologi seluler. Secara teori teknologi ini mampu mencapai kecepatan 100Mb/detik sampai 1Gb/detik. Setiap handset 4G akan langsung mempunyai nomor IP v6 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi internet telephony yang berbasis Session Initiation Protocol (SIP). Salah satu penerapan dari teknologi 4G adalah WiMaX (Worldwide Interoperability for Microwave Access)
1. AMPS
Ini mungkin teknologi pertama yang dipakai pada teknologi seluler. AMPS atau Advanced Mobile Phone Service adalah sistem analog selular yang pertama kali digunakan di Amerika Serikat dan akhirnya dipergunakan secara luas diaman hingga tahun 1997 sebanyak 72 Negara telah mempergunakan sistem ini untuk teknologi selulernya. Teknologi ini rawan untuk dilakukan cloning karena kurangnya proteksi penyadapan.
2. D-AMPS
Digital AMPS atau sering juga di sebut sebagai teknologi TDMA (Time division multiple access) adalah merupakan teknologi generasi ke 2 (2G) dari AMPS, dimana pada teknologi ini memungkinkan adanya beberapa user dalam 1 frequensi yang sama dimana hal ini tidak dimungkinkan pada teknologi AMPS. Teknologi ini setara dengan teknologi GSM.
3. CDMA
CDMA atau kependekan dari Code division multiple access adalah merupakan teknologi generasi ke 3 (3G) dari teknologi telepon seluler. CDMA adalah sebuah teknologi militer yang digunakan pertama kali pada Perang Dunia II oleh sekutu Inggris untuk menggagalkan usaha Jerman mengganggu transmisi mereka. Sekutu memutuskan untuk mentransmisikan tidak hanya pada satu frekuensi, namun pada beberapa frekuensi sehingga menyulitkan Jerman untuk menangkap sinyal yang lengkap. Sejak lahirnya CDMA telah banyak teknologi yang mempergunakan sistem ini salah satunya pada teknologi GPS
4. CDMA2000-1x
CDMA2000-1x adalah pengembangan dari teknologi CDMA dari segi data transfer. 1x berarti 1xRTT (Single-Carrier Radio Transmission Technology) atau 1 channel data frekuensi sebesar 1.25MHz data transfer. CDMA2000-1x sering disebut juga IMT Multi‑Carrier merupakan keluarga dari generasi ke 3 (3G)
5. EV-DO
EV-DO merupakan teknologi kelanjutan dari CDMA2000-1x. EV-DO atau Evolution-Data Optimized sering juga disebut Evolution-Data Only. Seperti istilahnya EV-DO merupakan interface data berkecepatan tinggi yang merupakan bagian dari teknologi 3G. Secara teknis teknologi ini mampu memtransfer data hingga 2.4 megabits per detik. Teknologi EV-DO dari kecepatan transfer data terbagi menjadi EV-DO Rev 0 (disebut EV-DO) mampu mentransfer data hingga 2.4 megabits per detik, EV-DO Rev A mampu mentransfer data hingga 3.1 meabits per detik dan EV-DO Rev B yang mampu memtransfer data hingga lebih dari 4.9 megabits per detik
6. GSM
GSM (Global System for Mobile Communications) merupakan standar yang umum dipakai pada teknologi seluler. GSM merupakan standar untuk komunikasi selular yang bersifat digital yang diperkenalkan pada pertengahan tahun 1991 dan dijadikan standar yang dipakai teknologi seluler di seluruh Eropa. GSM merupakan teknologi generasi ke 2 (2G)
7. GPRS
General Packet Radio Service adalah merupakan teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat dibandingkan dengan penggunaan teknologi Circuit Switch Data atau CSD. GPRS merupakan bagian dari teknologi GSM yang lebih mefokuskan pada data transfer. GPRS merupakan bagian dari generasi 2.5 (2.5 G)
8. EDGE
Teknologi EDGE merupakan teknologi evolusi dari GSM/GPRS. EDGE atau kependekan dari Enhanced Data rates for GSM dikembangkan untuk meningkatkan transmisi data. Bila pada teknologi GPRS hanya menawarkan kecepatan data transfer sebesar 115 kbps, pada EDGE secara teori mampu memberikan kecepatan data hingga 473,6 kbps atau tiga klai lipat dari teknologi GPRS.
9. HSDPA
Seiring dengen perkembangan 3G, dimulailah teknologi HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) yaitu teknologi generasi 3.5, dimana pada teknologi ini dimungkinkan transfer data hingga 3,6 Mbps.
10. Long Term Evolution (LTE)/4G
Saat ini mungkin 4G adalah merupakan generasi terakhir dari teknologi seluler. Secara teori teknologi ini mampu mencapai kecepatan 100Mb/detik sampai 1Gb/detik. Setiap handset 4G akan langsung mempunyai nomor IP v6 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi internet telephony yang berbasis Session Initiation Protocol (SIP). Salah satu penerapan dari teknologi 4G adalah WiMaX (Worldwide Interoperability for Microwave Access)
12:30 AM | 4
comments | Read More